Langsung ke konten utama

Featured Post

Doa Mengubah Segala Sesuatu

Iman yang Sempurna Menurut Alkitab

Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh Firman Tuhan, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak kita lihat. Inilah pengertian iman yang sempurna yang dapat kita baca dalam Alkitab yakni kitab Ibrani pasal yang ke 11 ayat 1 dan 3.

Iman yang sempurna menurut alkitab

Dan di dalam kitab 2 Petrus pasal 1 ayat 5 sampai 7 jelas mengatakan untuk sungguh - sungguh menambahkan 7 faktor pendukung lainnya kedalam iman untuk dapat membawa iman kepada kesempurnaan. Iman yang sempurna membawa kita ke jalan yang benar dalam pengenalan akan Tuhan Yesus Kristus. Dan dengan sungguh - sungguh berusaha untuk menambahkan ke 7 faktor tadi kedalam iman akan menjadikan kita penghuni Kerajaan kekal yakni Kerajaan Sorga.

Berikut 7 faktor pendukung iman yang sempurna menurut Alkitab dalam Kitab 2 Petrus 1:

1. Kebajikan
Kebajikan adalah segala sifat-sifat baik diantaranya adalah penyabar, pemurah, peramah, suka menolong dan lain-lain. Sifat-sifat itu sebenarnya sifat-sifat yang dipunyai Allah. Dengan memiliki sifat - sifat ini orang yang beriman akan menjadi saksi kepada setiap orang bahwa dia adalah pengikut Tuhan Yesus Kristus.

2. Pengetahuan
Pengetahuan adalah pengetahuan akan renungan Firman Tuhan yang membawa hidup pada kebajikan yang dikehendaki Allah. Tanpa pengetahuan akan Firman Tuhan, orang akan mudah tersesat oleh pemahamannya sendiri yang membawa pada sifat mementingkan keuntungan dan kesenangannya sendiri.

3. Penguasaan diri
Penguasaan diri adalah segala sikap dan perbuatan, perkataan dan pikiran yang didasarkan pada pengetahuan akan renungan firman Tuhan , sehingga tidak lepas kontrol dan lupa karena kepentingannya sendiri, tapi lebih mementingkan pertumbuhan imannya. Contoh yang sempurna dari penguasaan diri adalah pencobaan iblis terhadap Tuhan Yesus Kristus ketika DIA berpuasa dipadang gurun selama empat puluh hari. Pencobaan ini mengajarkan kita tentang penguasaan diri akan nafsu biologis (kebutuhan - kebutuhan daging), nafsu berkuasa dan nafsu mendapatkan penghormatan dari manusia.

4. Ketekunan
Ketekunan adalah tahapan penguasaan diri yang sudah sempurna sehingga tahan akan segala ujian dan kesulitan dalam hidup dengan penuh kesabaran. Ketukunan ini meliputi ketekunan dalam berdoa, ketekunan dalam renungan Firman Tuhan, ketekunan dalam menjalani pencobaan.
Postingan Menarik Lainnya : 
5. Kesalehan
Kesalehan adalah ketekunan yang membawa pada sikap dan perbuatan penuh pengertian, penuh pengorbanan, penuh hikmat, berkata dan berpikir dengan penuh ketulusan. Dengan kata lain iman yang sempurna yang tidak dapat tergoda lagi akan hal - hal duniawi.

6. Kasih akan saudara - saudara
Kasih akan saudara - saudara adalah kesalehan yang timbul dalam hati didalam hubungan dengan orang - orang dekat yakni keluarga, saudara, orang tua, istri, suami, anak, teman, karyawan, saudara seiman.

7. Kasih akan semua orang
Kasih akan semua orang adalah pertumbuhan iman yang sempurna, dimana sikap bermurah hati kepada semua orang, tanpa membeda - bedakan agama, ras, bahasa, suku,dll. Sikap mengasihi seperti mengasih diri sendiri.

Bersungguh - sungguhlah kita berusaha agar iman yang kita miliki, bukanlah iman yang kosong, melainkan iman yang sempurna. Iman yang kosong artinya : Kita memiliki iman tapi tidak terlihat dalam perbuatan - perbuatan. Iman seperti ini adalah iman yang sia - sia dan tidak dapat menyelamatkan.

Kita lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu menjadikan iman yang sempurna. Dengan memegang teguh pada renungan Firman Tuhan dan menjalankan seluruh PerintahNya dalam hukum Taurat, maka kesempurnaan iman kita dapat menuntun kita menjadi Penghuni Sorga. Jadikan Alkitab sebagai buku kehidupan selama kita masih didunia ini.

Tuhan Memberkati

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemegang Kunci Sorga

Awal dunia ini tercipta dalam kesempurnaannya menyerupai sorga. Bahkan Allah telah memberikan kunci sorga itu kepada ciptaan-Nya. Dimanakah kunci sorga itu sekarang dan bagaimana kita dapat menemukannya ? Karena tujuan sejatinya hidup kita adalah sorga. Adam Allah menciptakan dunia ini dengan penuh kesempurnaan. Tidak ada sakit penyakit, bebas polusi, tidak ada kuman ataupun virus sama seperti di sorga. Semuanya baik. Allah berkata kepada Adam. Kejadian 1 : 28 "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi." Adam memiliki kunci sorga itu untuk berkuasa atas seluruh isi bumi dan segala isinya. Dengan kata lain bahwa Adam telah menjadi "allah" didunia ini. Tapi apakah kunci sorga itu dapat dipertahankan oleh Adam ? Tidak. Adam telah gagal mempertahankannya. Karena kunci sorga itu telah direbut oleh iblis. Dan iblis ...

Perumpamaan Tentang Perjamuan Kawin

Perumpamaan tentang perjamuan kawin yang diajarkan Tuhan Yesus Kristus menggambarkan kisah sang Raja yang sedang mengadakan perjamuan kawin. Dimana sang Raja yang merancang sebuah perjamuan yang begitu besar dan mengundang banyak orang untuk menghadirinya. Dalam pengajaran tentang perumpamaan ini, Tuhan Yesus Kristus jelas menggambarkan sikap yang menunjukkan perlawanan terhadap penentang - penentangNya. Berikut Perumpamaan Tentang Perjamuan Kawin dalam Alkitab : Matius 22 : 1 - 14 Perumpamaan tentang perjamuan kawin 1 Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan kepada mereka: 2 "Hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja, yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya. 3 Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang. 4 Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, lembu-lembu jantan dan ...

Doa Mengubah Segala Sesuatu

Setiap orang percaya pasti mengharapkan adanya mujizat yang datang dari Tuhan dan tahu bahwa Doa memiliki kuasa untuk dapat mengubah segala sesuatu. Kuasa Doa dapat bekerja atas sakit penyakit yang dideritanya ataupun masalah ekonomi yang sedang dialami, keluarga yang sedang broken home dan banyak lagi persoalan hidup yang tentunya berharap mujizat dari Tuhan agar dapat dipulihkan kembali. Begitu banyak tokoh - tokoh dalam alkitab yang mengalami mujizat. Dari Abraham yang begitu taat kepada Tuhan mendapatkan mujizat yang luar biasa melalui Sara dalam usia yang sudah tidak mungkin lagi mendapatkan keturunan. Begitu juga Hana (Ibu Samuel) yang begitu percaya bahwa mujizat itu ada, dan terus berdoa untuk mendapatkan anak yang akhirnya melahirkan Samuel dan memberikan anaknya pada Tuhan, dan banyak lagi tokoh - tokoh lainnya mengalami mujizat seperti Rahel, Ribka, dan lain-lain. Mujizat adalah jawaban indah dari doa-doa yang kita panjatkan sebagai orang percaya. Yang dapat me...