Pemegang Kunci Sorga

Awal dunia ini tercipta dalam kesempurnaannya menyerupai sorga. Bahkan Allah telah memberikan kunci sorga itu kepada ciptaan-Nya. Dimanakah kunci sorga itu sekarang dan bagaimana kita dapat menemukannya ? Karena tujuan sejatinya hidup kita adalah sorga.

Adam

Allah menciptakan dunia ini dengan penuh kesempurnaan. Tidak ada sakit penyakit, bebas polusi, tidak ada kuman ataupun virus sama seperti di sorga. Semuanya baik. Allah berkata kepada Adam.

Kejadian 1 : 28

"Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."

Adam memiliki kunci sorga itu untuk berkuasa atas seluruh isi bumi dan segala isinya. Dengan kata lain bahwa Adam telah menjadi "allah" didunia ini. Tapi apakah kunci sorga itu dapat dipertahankan oleh Adam ? Tidak. Adam telah gagal mempertahankannya. Karena kunci sorga itu telah direbut oleh iblis. Dan iblis datang dalam bentuk ular, yang mendustai Adam dan Hawa.

Lalu Adam jatuh kedalam dosa dengan arti bahwa Adam menyerahkan kunci sorga itu kepada iblis. Dan iblis telah menjadi "allah" atas dunia ini. Yang berkuasa terhadap semua yang terjadi dalam dunia ini. Kekuasaan iblis ini telah merusak kesempurnaan karya ciptaan Allah. Si iblis telah membawa semua yang jahat, sakit penyakit, penderitaan, maut, iri hati, dengki dan segala yang buruk ke dalam dunia ini.

Lalu kenapa Allah membiarkannya ? Bukankah Allah bisa mengambil kembali kunci sorga itu ?Karena Allah tidaklah seperti kita. Kalau kita memberikan sesuatu kepada orang lain, apabila kita marah maka kita akan memintanya kembali. Allah dengan segala kesempurnaan-Nya mau mengambil kunci itu dengan adil dan benar. Karena iblis tidak merampok kunci itu dari manusia, tidak menjambretnya, tetapi manusialah (Adam) yang memberikannya. Dengan kata lain, Allah harus menemukan cara yang legal, sah, adil, benar dengan datang kedunia ini. Karena itulah Allah berkata kepada iblis

Kejadian 3 : 15

Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." 

Lalu Allah mencari manusia yang bisa mengikat perjanjian-Nya di bumi ini untuk dapat mengambil kembali kunci sorga itu.

Abraham

Gambaran perjanjian Allah dengan Abraham adalah "Apa yang Allah punya, Abraham punya dan apa yang Abraham punya adalah Allah punya. Adapun tujuan Allah membuat perjanjian dengan Abraham adalah agar Allah mempunyai cara mengutus Anak-Nya kedalam dunia ini dan mengambil kunci sorga itu dari iblis.

Dapat kita lihat bagaimana Allah meminta kepada Abraham untuk mengorbankan anaknya. Dan Abraham mau. Maka kita dapat lihat gambaran perjanjian Allah kepada Abraham. Kalau Abraham mau menyerahkan anak tunggalnya kepada Allah, maka Allah juga harus menyerahkan Anak-Nya.

Dari keturunan Abraham inilah nantinya lahir sang Juruselamat. Yesus namanya, satu-satunya manusia yang tidak berdosa. Yang mati dengan cara mengerikan, disalib, disiksa, tubuh-Nya ditombak hingga darah-Nya tercurah. Kata terakhir yang Yesus ucapkan adalah "sudah selesai".

Dan pada hari yang ketiga Yesus bangkit dari maut, Yesus telah mengalahkan maut. Maka inilah saat dimana si iblis tidak memegang kunci / kendali lagi atas dunia ini. Kunci sorga telah diambil Yesus. Dimanakah kunci sorga  itu sekarang ?

Baca Juga : Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat

Gereja - Nya

Yesus telah memberikan kunci sorga ini kepada Gereja-Nya. Orang - orang percaya yang memegang teguh Firman Tuhan dan mengandalkan Allah didalam hidupnya. Yang memiliki kuasa untuk menghancurkan kuasa iblis di dunia ini, dan memiliki kuasa untuk dapat merasakan kasih dan kuasa Allah.

Matius 16 : 18 - 19

Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.

Artinya kunci sorga itu saat ini ditangan Gereja-Nya yakni kita yang percaya. Dan apapun yang kita larang di bumi ini, sorga juga melarang. Apapun yang kita izinkan di dunia ini, sorga juga mengizinkan.

Baca Juga : Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.

Semoga jadi bahan renungan kita untuk selalu bertekun didalam iman dan taat akan Firman Tuhan serta semakin erat hidup bergaul dengan Tuhan. Dan menjadi pelaku Firman agar apa yang Allah inginkan bahwa kita pemilik kerajaan sorga dapat kita rasakan.

-Tuhan Memberkati-